Baru-baru ini memang kasus galon bebas BPA menjadi isu hangat baik itu di kalangan masyarakat elit ataupun masyarakat menengah ke bawah. 

Hal ini terjadi setelah, salah satu selebgram yang juga seorang dokter yaitu Dr. Richard Lee, menyuarakan bahaya dari BPA itu sendiri. Sehingga menyarankan untuk penggunaan galon bebas BPA. 

Sejak saat itu masyarakat mulai khawatir dan sadar akan pentingnya konsumsi air minum yang berasal dari galon bebas BPA. 

Selain bebas BPA, ada beberapa tips dan trik yang harus diperhatikan sebelum membeli air minum dalam kemasan yang baik dan aman untuk dikonsumsi. 

Penjelasan Sumber Mata Air

Setiap air minum dalam kemasan tentunya memiliki penjelasan mengenai sumber mata air  yang digunakan. 

Umumnya sumber mata air dijelaskan pada bagian belakang kemasan atau ada juga yang digunakan sebagai tagline pada iklan mereka. 

Maka selalu perhatikan apakah sumber mata air yang digunakan sudah jelas kualitasnya dan aman untuk di konsumsi. 

Sumber mata air yang digunakan umumnya berasal dari wilayah pegunungan ataupun air bawah tanah yang sudah terbukti kualitas dan keamanannya. 

Standarisasi dalam Produksi hingga Distribusi

Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM adalah badan yang mengawasi sebuah produk air minum yang layak. 

BPOM yang nantinya juga akan memberikan standar mengenai layak tidaknya sebuah air mineral bisa didistribusikan ke masyarakat. 

BPOM akan mengedarkan izin untuk didistribusikan kepada masyarakat, tentunya dengan pengecekan kualitas sebelum bisa didistribusikan. 

Maka pastikan bahwa air minum yang Anda gunakan sudah memiliki izin resmi dari BPOM, maka bisa dipastikan air minum tersebut baik secara kualitasnya. 

Perhatikan Keamanan pada Kemasannya

Seluruh kemasan air minum harus memiliki standar keamanan pada kemasannya. Hal ini juga menjadi salah satu aspek yang harus diperhatikan. 

Kemasan pada air minum, menurut AMDK harus dikemas dengan baik, tidak mudah bocor, selalu tersegel rapat sebelum dibeli oleh pembeli dan yang paling utama harus terlindungi dari paparan sinar matahari. 

Kemasan yang bagus, baik dan aman tentunya akan menjaga kualitas air minum yang ada di dalam kemasan. Maka dari itu perlu diperhatikan apakah kemasan air minumnya memang terjaga atau tidak. 

Perhatikan Warna, Rasa dan Bau dari Airnya

Sebelum membeli air kemasan, pastikan bahwa warnanya terlihat jernih atau transparan tidak memiliki warna. Hal ini menandakan bahwa air masih dalam kondisi yang steril dari bahan kimia dan aman untuk di konsumsi. 

Air yang berwarna justru berbahaya untuk di konsumsi, karena menandakan sudah tercampur dengan zat-zat yang berbahaya yang umumnya terkena dari paparan sinar matahari. 

Perhatikan Tanggal Kadaluarsanya

Tanggal kadaluarsa dari air minum tersebut harus Anda perhatikan juga. Salah satu aspek kecil tapi penting untuk kesehatan. 

Air minum dalam kemasan tentunya memiliki batas waktu tertentu dalam penggunaannya, umumnya ditandai dengan tanggal kadaluarsa.

Jika lewat dari tanggal kadaluarsa, takutnya berpotensi untuk mulai dimasuki oleh zat-zat yang berbahaya. 

Itulah beberapa tips untuk memilih air minum kemasan yang baik untuk di konsumsi. Jangan sampai lupa untuk tetap konsumsi air minum dari galon bebas BPA. 

Salah satunya adalah Cleo, sudah mendapatkan label galon bebas BPA yang ditandai dengan kode segitiga dengan angka 1 di dalamnya, yang menandakan bahwa galon sekali pakai. 

Jangan sampai Anda membahayakan kesehatan keluarga, saudara dan teman-teman Anda dengan menggunakan galon non bebas BPA.