Berolahraga memang menjadi salah satu cara untuk menjaga tubuh tetap sehat. Namun, pernahkah kamu justru merasa pusing saat atau setelah berolahraga? Penyebab pusing saat berolahraga itu bisa jadi karena dehidrasi, kelelahan, atau masalah lainnya.
Namun pada beberapa kasus, pusing menjadi gejala yang tidak boleh diabaikan. Maka dari itu, kamu perlu mengetahui beberapa penyebab pusing saat olahraga supaya tahu cara mengatasinya berikut ini.
1. Aktivitas fisik yang berlebihan
Pusing yang terjadi karena olahraga yang berlebihan biasanya disertai dengan tanda lainnya, seperti mual, sesak napas, dan haus. Hal itu terjadi ketika seseorang memaksakan diri untuk aktivitas fisik dengan intensitas yang tinggi. Namun bukan hanya kelelahan karena olahraga, pusing juga bisa terjadi karena aktivitas apa saja yang dilakukan secara berlebihan.
2. Dehidrasi
Seperti yang kamu tahu, dehidrasi terjadi saat tubuh kehilangan lebih banyak air daripada yang dibutuhkan. Meskipun biasanya dehidrasi terjadi pada anak-anak atau orang tua, tetapi orang dewasa pun bisa mengalaminya. Biasanya, hal itu terjadi karena aktivitas fisik yang intens, utamanya saat cuaca sedang panas. Nah, gejala yang muncul saat pusing karena dehidrasi adalah pusing yang disrtai dengan haus yang ekstrem, merasa ingin pingsan, mulut kering, dan jarang buang air kecil.
3. Kekurangan oksigen
Saat olahraga, beberapa orang tidak mendapatkan oksigen yang cukup untuk memenuhi kebutuhan otot mereka. Padahal selama olahraga, otot menggunakan lebih banyak oksigen dari biasanya. Itulah mengapa detak jantung dan pernapasan menjadi lebih cepat dan pusing. Pusing itu menjadi tanda bahwa otak membutuhkan lebih banyak oksigen.
4. Tekanan darah rendah
Tekanan darah merupakan kekuatan darah yang mendorong dinding arteri. Tekanan darah yang normal adalah kurang dari 120/80 milimeter. Sedangkan orang yang memiliki tekanan darah rendah memiliki tekanan darah yang kurang dari 90/60 milimeter. Biasanya, pusing terjadi setelah aktivitas berat disertai dengan penglihatan yang kabur, pingsan, dan kehilangan konsentrasi.
5. Gula darah rendah
Hipoglikemia atau gula darah rendah terjadi saat kadar glukosa atau gula dalam darah sangat rendah. Padahal, gula adalah sumber energi utama tubuh. Nah, selama olahraga, otot menggunakan lebih banyak glukosa dari biasanya. Akibatnya, beberapa orang merasa pusing setelah aktivitas fisik karena gula darah rendah.
6. Aritmia jantung
Salah satu penyebab pusing yang paling dikhawatirkan saat olahraga adalah aritmia jantung. Aritmia jantung adalah detak jantung yang tidak normal. Biasanya, penderita aritmia mengalami kondisi jantung yang berdetak terlalu cepat, lambat, atau tidak teratur. Kondisi ini akan makin parah pada orang yang memiliki riwayat sakit jantung. Maka, penting untuk menemui dokter setelah mengalaminya.
Untuk mengatasi penyebab pusing saat olahraga tersebut, segeralah untuk istirahat dan mengganti cairan tubuh yang hilang dengan cara minum air putih. Kamu juga bisa mencegahnya dengan minum sebelum, selama, dan setelah olahraga. Minumlah air murni Cleo Pure Water yang terasa sangat ringan di badan dan juga menyehatkan tubuh. Setelah itu, jangan lupa untuk makan sesuatu agar kadar gula darah meningkat.