Hampir 70 Persen Air Minum di Indonesia Tercemar Tinja, Bagaimana Solusinya?

Dian Tanobel

0 Comment

Link
air tercemar tinja

Pada Februari 2022 lalu, United Nation Children’s Fund (UNICEF) mengeluarkan pernyataan bahwa hampir 70 persen dari 20.000 sumber air minum rumah tangga di Indonesia tercemar limbah tinja. Limbah tersebut disinyalir menjadi penyebab penyakit diare yang menjadi penyyebab kematian balita. Lalu, bagaimana solusi untuk mendapatkan air minum yang aman pun menjadi pertanyaan para masyarakat. Simak ulasan berikut ini untuk jawaban lengkapnya.

Air di Indonesia memiliki kadar kontaminan yang tinggi

pexels.com/Jens Johnsson

Selain data 70 persen air tercemar tinja menurut UNICEF, Bappenas pada tahun 2018 juga menyebutkan bahwa kasus pencemaran air di perkotaan Jakarta sampai 96 persen. Hal itu termasuk dalam kategori tercemar berat. Menurut Dosen Teknologi Laboratorium Medis UM Surabaya, Vella Rohmayani, ia menyebut pencemaran itu kebanyakan berasal dari limbah rumah tangga, contohnya feses, air bekas cucian, dan hewan peliharaan.

Pencemaran air oleh tinja yang menjadi penyebab diare pada anak disebabkan oleh sanitasi yang belum baik. Maka dari itu, UNICEF mengampanyekan #DihantuiTai untuk memberikan penyuluhan kepada keluarga Indonesia mengenai sanitasi yang aman dan dampak pencemaran sumber air oleh tinja terhadap kesehatan. Sebab, sanitasi yang buruk bisa mengancam pertumbuhan anak.

Setiap rumahtangga yang memiliki sarana toilet dengan septic tank yang tertutup sebaiknya membersihkan tankinya minimal sekali dalam lima tahun. Namun, kenyataannya hal tersebut sangat jarang dilakukan sehingga tinja ,mencemari lingkungan dan sumber air rumah tangga.

Macam-macam sumber air minum

pexels.com/Manuela Adler

Melansir dari Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur, Prof. Dr. Ririh Yudhastuti, drh., M. Sc. menyatakan bahwa terdapat setidaknya 3 jenis sumber air minum. Sumber air minum yang pertama ialah air kemasan, air isi ulang, dan air minum. Mengenai air sumur, semakin dalam galian maka akan semakin terbebas dari kontaminasi tinja. Sementara air kemasan bermerek sudah memiliki standard yang harus dipenuhi sehingga aman untuk dikonsumsi. Terakhir, air isi ulang perlu dilakukan inspeksi untuk memastikan tidak ada penularan penyakit melalui air maupun makanan.

Hubungan air tercemar tinja dengan kasus gagal ginjal akut

pexels.com/cottonbro studio

Air yang telah terkontaminasi oleh tinja memiliki kadar kuman dan patogen yang tinggi dan di luar normal. Contoh kuman yang menjadi indikator terjadinya pencemaran air adalah bakteri E coli. Hal itu bisa memicu banyak penyakit berbahaya untuk manusia, mulai dari diare, disentri, kolera, tifus, dan lain sebagainya.

Namun, air yang tercemar tersebut tidak serta merta berkontribusi langsung dengan kasus gagal ginjal akut pada anak menurut Prof. Ririh. Sebab, temuan etilen glikol adalah penyebab utama tingginya kasus gagalan ginjal akut pada anak beberapa waktu lalu.

Etilen glikol tersebut mengandung asam oksalat yang tajam sehingga bisa merusak glomerulus dan tubulus pada ginjal secara cepat pada kondisi anak yang sedang bertumbuh kembang.

Tips memilih air minum untuk konsumsi harian

Solusi dari kontaminasi air ini selain menerapkan sanitasi yang baik, juga beralih menggunakan air yang bukan air tanah. Juga, masyarakat diharapkan tidak mengonsumsi air mentah secara langsung. Lebih baik, konsumsi air yang sudah mengalami proses penyaringan dengan tingkat filtrasi tinggi seperti Cleo Pure Water.

Air murni Cleo disaring menggunakan teknologi nano filter sehingga kemurniannya leboh murni dari air kemasan lainnya. Kemurniannya itu akan membuat Cleo terasa lebih ringan dan meringankan kinerja ginjal dalam tubuh. Tentunya, Cleo bisa memenuhi kebutuhan minum harian rumah tangga karena tersedia dalam berbagai kemasan, mulai daei gelas, botol, sampai galon.

Sumber air tinja

https://www.unicef.org/indonesia/id/press-releases/indonesia-hampir-70-persen-sumber-air-minum-rumah-tangga-tercemar-limbah-tinja
https://kominfo.jatimprov.go.id/berita/temuan-air-minum-tercemar-tinja-cermati-jenis-sumber-air-minum-berikut
https://www.um-surabaya.ac.id/homepage/news_article?slug=70-persen-air-minum-indonesia-terkontaminsi-tinja-dosen-um-surbaya-sarankan-hal-ini
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20221024072733-255-864387/70-persen-air-minum-indonesia-terkontaminasi-tinja-lalu-harus-gimana

Share:

Related Post

Tinggalkan komentar