Siapa di sini yang masih belum tahu bahaya BPA? dan kenapa kita harus aware dengan bahaya BPA? Sini kumpul dan simak penjelasan berikut ini!
Sebelumnya, mungkin kalian nggak asing dengan istilah yang biasanya ada di kemasan plastik. Tapi kalian nggak tahu nih maksud dari tulisan itu apa. Jadi, BPA itu singkatan dari Bisphenol A, adalah bahan kimia yang sering digunakan untuk membuat plastik polikarbonat dan resin epoksi.
Dampak Bahaya BPA, Kamu Wajib Tahu!
Lalu, apakah BPA ini termasuk zat kimia berbahaya? Tentu saja. Jika tubuh kita terlalu sering terpapar BPA, bukan tidak mungkin beberapa penyakit akan muncul di kemudian hari.
Ada 6 bahaya BPA yang perlu kamu ketahui, jika zat kimira tersebut terlalu banyak masuk ke dalam tubuh melalui wadah makanan atau minuman.
1. Diabetes tipe 2
BPA yang masuk ke dalam tubuh bisa mengganggu produksi hormon insulin di pankreas. BPA juga dapat menggangung kinerja insulin dalam mengolah dan mengontrol gula darah.
2. Mengganggu kesuburan
Beberapa riset menunjukkan bahwa BPA bisa menurunkan kadar hormon testosteron pada pria. Sementara pada wanita, BPA bisa mengurangi kadar hormon estrogen, meningkatkan risiko terjadinya PCOS, serta mengurangi kualitas dan jumlah sel telur.
3. Obesitas
BPA disebut dapat mengganggu proses metaolisme tubuh, sehingga lemak tidak mudah terpecah dan mengakibatkan penumpukan dalam tubuh.
4. Penyakit jantung
5. Gangguan perkembangan otak janin
Bagi ibu hamil, zat kimia BPA ini juga wajib dihindari. Ibu hamil biasanya rentan terhadap segala zat kimia berbahaya, karena bisa memengaruhi janin dalam kandungan.
Paparan BPA selama kehamilan terbukti dapat mengganggu proses pembentukan dan perkembangan organ tubuh janin, termasuk otak.
Beberapa riset menyebutkan bahwa janin yang terpapar BPA lebih berisiko terkena gangguan gerakan tubuh, daya ingat, dan kemampuan belajarnya kelak.
6. Kanker
BPA juga menjadi musuh bagi penderita kanker lantaran dapat memicu pertumbuhan sel kanker dan meningkatkan risiko kerusakan sel tubuh.
Beberapa jenis kanker yang dapat terjadi akibat paparan BPA jangka panjang adalah kanker payudara, kanker usus besar, dan kanker prostat.
Cara Identifikasi BPA pada Kemasan: Ada Kode Khusus!
Setelah mengetahui enam bahaya kandungan BPA, usahakan untuk selalu memilih wadah plastik yang berlabel BPA free. Bagaimana mengidentifikasinya?
Menjaga kesehatan tidak hanya soal apa yang kita konsumsi, tetapi juga dari wadah yang kita gunakan, termasuk kemasan air minum.
Lalu, bagaimana cara kita menghindarinya? Untungnya, ada kode khusus yang bisa kita perhatikan pada kemasan plastik. Kode daur ulang berbentuk segitiga dengan angka di dalamnya dapat menjadi panduan penting untuk mengetahui apakah kemasan tersebut aman atau mengandung BPA.
Kode dengan angka 1, 2, 4, dan 5 menunjukkan bahwa produk tersebut bebas dari BPA dan bahan berbahaya lainnya, sehingga aman di gunakan. Kamu akan sering menemukan kode-kode ini pada berbagai produk plastik di pasaran.
Sementara itu, kode 7 menandakan bahwa produk tersebut mengandung BPA, sehingga sebaiknya di hindari. Kode 3 dan 6 memang tidak mengandung BPA, namun masih menggunakan bahan kimia berbahaya lainnya yang juga sebaiknya dihindari.
Hindari BPA dengan Cleo Pure Water!
Setelah baca artikel ini, jangan makin khawatir ya. Sudah jelas, kenapa kita harus aware dengan bahaya BPA, karena memang kandungannya membahayakan tubuh dalam jangka panjang.
Produk Cleo Pure Water menjadi pilihan terbaik. Cleo sudah terbukti sebagai air murni yang sudah mendapat sertifikasi BPA Free sejak 20 tahun lalu!
Cleo Air Murni di proses dengan teknologi Nano Filter hingga 0,0001 micron, sehingga bebas dari mineral anorganik yang tidak di perlukan tubuh. Jadi, tentu saja Cleo Air Murni lebih sehat dari produk lainnya. Selain terbebas dari mineral anorganic, Cleo juga sudah aman dari BROMAT. Segera dapatkan Cleo Pure Water di toko-toko terdekat!
Tinggalkan komentar